Menghadapi PSIM Jogjakarta, di Stadion Abu Bakrin Magelang Kamis (6/1) besok, skuad Simo Lodro (PPSM Sakti) Magelang akan kembali menampilkan permainan menyerang seperti saat menghadapi Persik Kediri Senin (3/1) kemarin. Kemenangan menjadi harga mati bagi anak didik Widyantoro, untuk menjauhkan diri dari papan bawah klasemen sementara Divisi Utama group 2.
“Doakan saja, kemenangan akan bisa kita dapatkan kembali besok. Apalagi, kita main di kandang sendiri. Dukungan suporter tentu sangat memotivasi anak-anak,” kata Widyantoro kepada KRjogja.com Selasa (4/1).
Ditanya strategi apa yang akan diterapkan menghadapi Laskar Mataram (julukan PSIM), pihaknya mengisyaratkan tidak akan banyak melakukan perubahan seperti saat mengalahkan Persik Kediri 2-0 kemarin. Hanya saja, ia akan sedikit merubah komposisi pemainnya, seiring terbebasnya hukuman larangan bermain dua pemain pilarnya, Tasio Bako dan Saiful Imron.
“Tasio Bako akan kembali kita mainkan berduet dengan Gani Pulhehe di lini belakang. Sedang Saiful, akan kita pasang di sayap kiri atau kanan tergantung kebutuhan nanti. Ia akan bergantian posisi dengan Romlii atau Rinto Ali,” terangnya. Untuk lini depan, meski Dillah sudah pulih dari cidera kakinya, kemungkinan ia tetap akan mengandalkan duet Dimas dan Toris Nugraha.
“Duet Dimas dan Toris cukup menjanjikan. Mereka bermain bagus saat melawan Persik Kediri kemarin,” tuturnya. (Bag)
Sumber : krjogja.com
Comments :
Posting Komentar